Cara membuat switch yang dapat diremote lewat Telnet

Assalamu'alaikum wr.wb.

Hai teman, untuk kesempatan kali ini saya akan mensharing hasil praktek kerja saya membuat simulasi jaringan switch yang  dapat diremote melalui switch. langsung saja ya.

A. Pengertian.

Telnet (Telecommunication network) adalah sebuah protokol jaringan yang digunakan pada Internet atau Local Area Network untuk menyediakan fasilitas komunikasi berbasis teks interaksi dua arah yang menggunakan koneksi virtual terminal. TELNET dikembangkan pada 1969 dan distandarisasi sebagai IETF STD 8, salah satu standar Internet pertama. TELNET memiliki beberapa keterbatasan yang dianggap sebagai risiko keamanan.

B. Alat dan Bahan.

- Laptop.
- Jaringan internet.
- Aplikasi Cisco Packet Tracer.

C. Maksud dan Tujuan.

cara meremot switch lewat telnet memiliki kelebihan jika menggunakan telnet server adalah user interface yang cukup ramah, maksudnya pengguna dapat memberikan perintah dari jarak jauh (remote) jadi seolah-olah penggunanya mengeksekusi perintah pada command line pada


D. Tahapan Pelaksanaan Kegiatan.

1.  Buatlah topologi seperti ini. Disini kita membuat vlan nya hanya VLAN 10 saja.

2. Kemudian kita lakukan perintah ini pada switch.

Switch>en
Switch#conf t
Enter configuration commands, one per line.  End with CNTL/Z.
Switch(config)#vlan 10
Switch(config-vlan)#name TRIANA
Switch(config-vlan)#ex
Switch(config)#int range fa0/1-4
Switch(config-if-range)#switchport mode access
Switch(config-if-range)#switchport access vlan 10
Switch(config-if-range)#ex
Switch(config)# 

 3. Kemudian kita setting IP untuk VLAN 10, yang nantinya akan dijadikan gateway sekaligus IP untuk diremote oleh client.

Switch(config)#int vlan 10
Switch(config-if)#ip addr 192.168.9.1 255.255.255.0
Switch(config-if)#ex

4. Selanjutnya kita akan mengaktifkan danmemberikan password untuk meremot telnet.

Switch(config)#line vty 0 2
Switch(config-line)#password triana
Switch(config-line)#ex

Keterangan :  
# Line artinya kita akan mengkonfigurasikan Terminal Configure
# Vty artinya jenis terminal yang akan diaktifkan adalah Virtual Terminal ,
seperti telnet , ssh dll.
# 0 2 , artinya id yang akan diberikan ke user yg meremote. Ini juga
menggambarkan jumlah Client yg dapat meremote. Angka “0” adalah angka
awal yg diberikan ke client dan “2” adalah id/angka terakhir yang diberikan ke
client. Jadi nanti client akan mendapatkan ID 0 - 2. Jadi User yang dapat
meremote adalah sejumlah 3 Client ( ID 0, 1, dan 2).


5. Kemudian kita setting IP di Client dan Masukan Gatewaynya dengan IP dari switch yaitu 192.168.9.2, pastikan dalam proses setting ip dikasih ip semua.
#PC 0

 #PC 1

 #PC 2

 #PC 3

6. Kemudian kita remote di masing-masing PC ketikan perintah telnet < ip switch> misalkan seperti ini  (telnet 192.168.9.1) maka hostname yang tadinya PC akan menjadi Switch.

7. Jika ingin memastikan bahwa jumlah client yang dapat meremot adalah 3 client maka semua client coba meremot, pasti  pc yang ke-4 akan gagal ,, jika gagal akan muncul tampilan seperti ini.

E. Referensi
Modul Cisco IDN
https://id.wikipedia.org/wiki/Telnet

F. Kesimpulan dan Hasil.
Simulasi membuat switch yang dapat di remote menggunakan telnet dari hasil yang telah saya buat pada cisco packet tracer telah berhasil dan setiap client dalam jaringan yang berbeda dapat terhubung.

Sekian yang dapat saya sampaikan . semoga bermanfaat
Wassalamu'alikum wr.wb.