Jumat, 24 Juni 2016

Mengenal Subnetting IP Address

SUBNETTING


Pengalaman Saya mengenai Subnetting :

pengertian subnetting
Apa itu Subnetting?
Subnetting merupakan teknik memecah network menjadi beberapa subnetwork yang lebih kecil. Subnetting hanya dapat dilakukan pada IP addres kelas A, IP Address kelas B dan IP Address kelas C. Dengan subnetting akan menciptakan beberapa network tambahan, tetapi mengurangi jumlah maksimum host yang ada dalam tiap network tersebut.


Apa tujuan Subnetting?
Apa tujuan Subnetting , Mengapa perlu subnetting atau Apa manfaat subnetting? Ada beberapa alasan mengapa kita perlu melakukan subnetting, diantaranya adalah sebagai berikut:
  1. Untuk mengefisienkan alokasi IP Address dalam sebuah jaringan supaya bisa memaksimalkan penggunaan IP Address
  2. Mengatasi masalah perbedaan hardware dan media fisik yang digunakan daam suatu network, karena Router IP hanya dapat mengintegrasikan berbagai network dengan media fisik yang berbeda jika setiap network memiliki address network yang unik.
  3. Meningkatkan security dan mengurangi terjadinya kongesti akibat terlalu banyaknya host dalam suatu network
 
  • sebelum kita mempelajari tentang subnetting kita harus mengetahui terlebih dahulu IP Address

  • IP Address yaitu Suatu bilangan yang terdiri dari 32bit yang terbagi menjadi 4 segmen (bagian) yang masing-masing segmen jumlahnya 8bit
    Bilangan IP Address dimulai dari 0-254
  • Di dalam IP Address terdapat 2 jenis bilangan, yaitu bilangan binner dan desimal
    • Bilangan biner yaitu bilangan yang terdiri dari 0 dan 1
    • Bilangan desimal yaitu bilangan yang terdiri dari 0-9 (0,1,2,3,4,5,6,7,8,9)
  • IP Address terdiri dari Network ID dan Host ID
    Network ID = Alamat jaringan komputer(menurut saya seperti halnya Alamat Rumah)
    Host ID          = Alamat Host jaringan komputer(menurut saya seperti halnya No. rumah)
  • Karakteristik Kelas
    • kelas A = bit pertama dimulai dari angka 0-127
      Kelas A = terdiri dari 8bit untuk Network ID dan 24 untuk Host ID
    • Kelas B = bit pertama dimulai dari angka 128-191
      Kelas B = terdiri dari  16bit untuk Network ID dan 16bit untuk Host ID
    • Kelas C = bit pertama dimulai dari angka 192-223
      Kelas C = terdiri dari 8bit untuk Network ID dan 24bit untuk Host ID
  • Subnetting adalah Suatu cara untuk memperbanyak network dari suatu network ID yang telah kita miliki, misalkan kita mempunya 1 network ID, network ID tersebut dapat kita pecah menggunakan cara menghitung subnetting.
  • Perhitungan Subnetting di kelompokan menjadi beberapa kelas, yang saya tahu ada 3 kelas, yaitu kelas A, Kelas B, dan Kelas C
  • Subnet mask yang digunakan untuk subnetting
    255.128.0.0 / 9
    255.192.0.0 / 10
    255.224.0.0 / 11
    255.240.0.0 / 12
    255.248.0.0 / 13
    255.252.0.0 / 14
    255.254.0.0 / 15
    255.255.0.0 / 16
    255.255.128.0 / 17
    255.255.192.0 / 18
    255.255.224.0 / 19
    255.255.240.0 / 20
    255.255.248.0 / 21
    255.255.252.0 / 22
    255.255.254.0 / 23
    255.255.255.0 / 24
    255.255.255.128 / 25
    255.255.255.192 / 26
    255.255.255.224 / 27
    255.255.255.240 / 28
    255.255.255.248 / 29
    255.255.255.252 / 30
  • Rumus Umum Menghitung Subnetting :
    • Jumlah Subnet                              = 2 pangkat 32 - /
    • Jumlah Host Per Subnet               = (2 pangkat 32 - /) - 2
     
  • Contoh Perhitungan Subnetting Kelas C
    kita memiliki IP 192.168.1.2/24
    Tentukan
    :
    a. Network ID
    b. Jumlah Host Persubnet
    c. Broadcast
    d. Subnet mask

    Jawab :Diketahui : 192.168.1.2/24
    a. Network ID
        Sebelum mencari Network ID-nya kita harus mengetahui Jumlah Subnetnya terlebih dahulu
    - Jumlah Subnet = 2 pangkat 32 - 24
                                  2 pangkat 8 = 256
     Subnet dari 192.168.1.2/24 itu dimulai dari 192.168.1.0 - 192.168.1.255
    (karena IP tidak mencapai 256)
    Network ID = 192.168.1.0
    b. Jumlah Host Per subnet = (2 pangkat 32 - 24) -2
                                                = (2 pangkat 8) -2
                                                = 256 -  2
                                                = 254
    c. Broadcast = adalah IP terakhir dari suatu network
        jadi broadcastnya 192.168.1.255
    d. Subnet mask = /24 yaitu 255.255.255.0 (dapat dihitung memakai konvensi bilangan desimal ke binner)


    Tambahan untuk hari ini, sekedar sharing
    definisi internet: seliuruh penghubung antar jaringan komputer
    kata kunci
    seluruh
    jaringan komputer
    syarat dinamakan host : terhubung
    komputer : alat yang dipakai untuk mengolah data sesuai prosedur(alur) serta menghasilkan output yang berguna bagi kehidupan manusia.
    Kata kunci
    prosedur
    node = titik yang terhubung

Tidak ada komentar:

Posting Komentar