Kamis, 23 Juni 2016

MENGENAL JARINGAN DAN OSI LAYER

Assalamu'alaikum Wr. Wb
Pelatihan kali ini saya jadi bertambah ilmu. Saya akan berbagi materi ke kalian semua semoga bermanfaat.
PENGERTIAN JARINGAN


Pengertian jaringan
 sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data, mencetak pada printer yang sama dan bersama-sama menggunakan hardware/software yang terhubung dengan jaringan. Setiap komputer, printer atau periferal yang terhubung dengan jaringan disebut node.



  • Kelebihan dan kekurangan itulah yang membuat suatu aringan komputer bisa terjadi kondisi yang baik atau tidak. Apakah baik-baik saja. Atau malah sering terjadi kesalahan-kesalahan
    A. Kelebihan jaringan kompuer
      - Dapat berbagi sumber daya
      - Dapat bertukar informasi
      - Dapat berbagi data atau dapat berbagi pakai


              B. Kekurangan jaringan komputer


                        - Sering terjdi tabrakan data
                        - Biaya operasionalnya yang mahal





    • Peralatan komputer
        Komputer bisa dikatakan kompuer apabila sudah mempunyai peralatan-peralatan
        yang cukup dan terhubung dengan komponen-komponennya.




              Misalnya: Di dalam kompuer kan ada Hardisk, lha hardisk disitu agar
              bisa terbaca di dalam komputer itu harus ada kabel USB. Begitu dengan komponen-komponen  
              lainnya.









     Jadi peralatan komputer atau komponen komputer bisa berupa:


    1. Kabel-kabel
    2. Hard disk
    3. RAM
    4. Mother Board
    5. Power Suply
    6. CD Room
    7. Hatsing dll
    OSI LAYER


    • OSI LAYER
      Menurut saya, Osi layer merupakan Mengirim pesan dari satu jaringan ke jaringan yang lain merupakan proses yang sangat kompleks. Sedikit cerita terbentuknya OSI, pada tahun 1977
      suatu subcommittee dari International Organization for Standarddization
      (ISO) mulai bekerja untuk membuat beberapa set standard untuk
      memfasilitasi komunikasi jaringan. Pekerjaan ini selesai pada tahun 1984
      dan dikenal sebagai model referensi OSI (Open System Interconnection. Model OSI ini merupakan metoda yang paling luas digunakan untuk menjelaskan komunikasi jaringan.



             Physichal layer merupakan layer pertama, akan tetapi biasa dalam model referensi ini ditumpuk pada layer paling bawah untuk menekankan bagaimana suatu pesan di kirim melalui jaringan.





             Untuk lebih jelasnya berikut akan dijelaskan secara singkat masing-


    masing layer OSI dan gue coba analogikan dengan konsep sederhana dari


    kehidupan kita.





    Layer 7: Layer Application 


             Layer 7 adalah layer Applikasi mendifinisikan interface antara software-


    software atau applikasi yang berkomunikasi keluar dari komputer dimana


    aplikasi tersebut berada. Layer ini menjelaskan aturan-aturan untuk yang


    berikut:


    1. Penyediaan layanan jaringan


    2. Penawaran – pengiklanan layanan jaringan


    3. Pengaksesan layanan jaringan 



            Contoh berikut adalah protocol-protocol yang mengimplementasikan aturan


    layer Application.


    1. Netware’s services advertising protocol (SAP)


    2. TCP/IP Network File System (NFS)
    3. TCP/IP Simple Mail Transfer Protocol (SMTP); Telnet; HTTP; FTP


    4. Termasuk dalam contoh ini adalah file; print





    Layer 6: Layer Presentasi 


             Layer 6 adalah layer presentation dimana tujuan utamanya adalah


    mendefinisikan format data seperti text ASCII, text EBCDIC, binary, BCD


    dan juga jpeg. Enkripsi juga didefinisikan dalam layer 6 ini. Layer


    Presentation menspesifikasikan aturan-2 untuk yang berikut:


    1. Penterjemahan Data


    2. Enkripsi dan kompresi data





            Protocol-2 berikut adalah contoh yang mengimplementasikan aturan layer Presentation


    1. Netware Core Protocol (NCP)


    2. AppleTalk Filing Protocol (AFP)








    Layer 5: Layer Session


             Session layer ini mendefinisikan bagaimana memulai, mengontrol, dan


    mengakhiri suatu percakapan (disebut session).Hal ini termasuk dalam


    kendali dan manajemen dari berbagai pesan bidirectional sehingga aplikasi


    bisa menyertakan suatu sinyal pemberitahuan atau notifikasi jika beberapa


    pesan telah lengkap. Layer ke lima Session menspesifikasikan aturan-2


    berikut:


    1. Pengendalian sesi komunikasi antara dua piranti


    2. Membuat; mengelola; dan melepas koneksi







            Yang berikut adalah protocol yang menimplementasikan layer session


    model OSI:


    1. Netware’s Servise Advertising Protocol (SAP)


    2. TCP/IP remote procedure call (RPC)


    3. SQL; NFS; NetBIOS names; AppleTalk ASP; DECnet SCP





            Contoh sederhana analoginya adalah operator telpon.Jika anda mau


    menelpon suatu nomor sementara anda tidak tahu nomornya, maka anda


    bisa nanya ke operator.Layer session ini analoginya yach kayak operator


    telpon gitu.





    Layer 4: layer Transport 
        


             Layer 4 (Transport layer) lebih fokus pada masalah yang berhubungan


    dengan pengiriman data kepada komputer lain seperti proses memperaiki


    suatu kesalahan atau error recovery, segmentasi dari blok data dari


    aplikasi yang besar kedalam potongan kecil-2 untuk di kirim, dan pada sisi


    komputer penerima potongan-2 tersebut disusun kembali.





    Layer OSI ke 4 ini menspesifikasikan aturan-2 untuk yang berikut:


    1. Menyembunyikan struktur jaringan dari layer diatasnya


    2. Pemberitahuan kalau data pesan telah diterima


    3. Menjamin kehandalan, pengiriman pesan bebas kesalahan





           Contoh-2 berikut adalah protocol-2 yg mengimplementasikan aturan layer


    transport


    1. Netware’s Sequence Packet Exchange (SPX) protocol


    2. TCP/IP’s Transmision Control Protocol (TCP)


    3. TCP/IP’s Domain Name System (DNS)





    Layer ke 3: Layer Network 


            Layer Network dari model OSI ini mendefinisikan pengiriman paket dari ujung-ke-ujung.


    Untuk melengkapi pekerjaan ini, Network layer mendefinisikan logical address sehingga setiap titik ujung perangkat yang berkomunikasi bisa diidentifikasi. Layer ini juga mendefinisikan bagaimana routing bekerja dan bagaimana jalur dipelajari sehingga semua paket bisa dikirim.





    Layer Network menspesifikasikan aturan-2 untuk yang berikut:


    1. Data routing antar banyak jaringan


    2. Frakmentasi dan membentuk ulang data


    3. Identifikasi segmen kabel jaringan





    Protocol-2 berikut menerapkan aturan layer Network


    1. Netware’s Internetwork Packet Exchange (IPX) Protocol


    2. TCP/IP’s Internet Protocol (IP); AppleTalk DDP





             Analogi dari layer ini tugasnya mengirim surat atau paket ke kota atau kode


    pos tertentu, tidak langsung di kirim ke alamat tujuan. Layer ini sangat


    penting dalam jaringan yang kompleks, dimana layer Network mengirim


    data paket ke jaringan logical.Router berfungsi pada layer ini.











    Layer ke 2: Data link layer 


    Layer Data link menspesifikasikan aturan berikut:


    1. Koordinasi bits kedalam kelompok-2 logical dari suatu informasi


    2. Mendeteksi dan terkadang juga memperbaiki kesalahan


    3. Mengendalikan aliran data





    Layer ke 1: Layer Physical 


              Layer Physical dari model OSI ini berhubungan dengan karakteristik dari


    media transmisi.Contoh-2 spesifikasi dari konektor, pin, pemakaian pin,


    arus listrik, encoding dan modulasi cahaya. Biasanya dalam menyelesaikan


    semua detail dari layer Physical ini melibatkan banyak spesifikasi. 

    Layer ini menspesifikasikan aturan-aturan sebagai berikut:
    1. Struktur fisik suatu jaringan missal bentuk konektor dan aturan pin


    pada konektor kabel RJ-45. Ethernet dan standard 802.3


    mendefinisikan pemakaian dari kabel pin ke 1,2,3 dan 6 yang


    dipakai dalam kabel Cat 5 dengan konektor Rj-45 untuk koneksi


    Ethernet.


    2. Aturan mekanis dan elektris dalam pemakaian medium transmisi


    3. Protocol Ethernet seperti IBM Token ring; AppleTalk


    4. Fiber Distributed Data Interface (FDDI) EIA / TIA-232; V.35,


    EIA/TIA-449, RJ-45, Ethernet, 802.3, 802.5, B8ZS


    5. Sinkronisasi sinyal-2 elektrik melalui jaringan


    6. Encoding data secara electronic





            Untuk memudahkan anda mengingat model OSI ini gunakan kalimat
    berikut:


    Aku (Application)


    Punya (Presentation)


    Susu (Session)


    Telor (Transport)


    MiNum (Network)


    Dalam (Data)
    wassalamu'alaikum wr.wb
    sekian yang dapat saya sampaikan semoga bermanfaat.

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar